Tak Pernah Mati


Selain manusia, Tuhan yang maha kekal dan sempurna menciptakan juga Malaikat dan Iblis. Iblis adalah makhluk yang tidak mengikuti perintahNya untuk sujud kepada sang manusia pertama, Adam.

Sebenarnya Tuhan yang maha penyayang menyanyangi Iblis, namun karena perasaan dengki dan sombong Iblis pun membangkang.

Sebagai akhir dari itu semua Tuhan yang maha adil menciptakan surga untuk hambanya yang taat dan setia serta neraka untuk para pembangkang dan pendosa.

Hingga kemudian, Adam telah berbuat kesalahan. Karena Tuhan maha pengampun, Adam dimaafkan dan sebagai hukuman Adam diturunkan dari surga ke bumi. Sedang di bumi iblis pun tetap mengikutinya, dengan tujuan untuk menyesatkan manusia dan mencari teman untuk menemani dirinya ke Neraka.

Tuhan juga maha pengasih, untuk menjaga hambanya yang taat dan penuh kebaikan dia mengirim para malaikat untuk turun kebumi. Hidup itu penuh keseimbangan, ada baik ada buruk, ada malaikat ada iblis, dan ada surga ada neraka.


Suatu ketika ada malaikat yang penuh rahmat dan taat yang bertugas menjaga manusia yang pendosa untuk kembali menjadi manuisa yang baik dengan memberikan sugesti kebaikan. Dia tidak bisa secara langsung mencampuri urusan manusia tersebut melainkan melalui perantara. Perantara dari orang-orang terdekat dari manusia tersebut.

Hingga ribuan tahun kemudian, ada seorang manusia, wanita yang berparas cantik dan memikat. Badannya sungguh mempesona namun tidak dengan hatinya. Iblis dan keturunannya telah masuk jauh kedalam hatinya. Dengan menggunakan kecantikannya, banyak manusia yang berperang demi dia. Sebuah kesedihan bagi sang malaikat.
Dengan hati yang muram, sang malaikat berdoa kepada Tuhan yang maha pendengar dan pemurah. Dengan kebaikan Tuhan, sang malaikat bisa berubah menjadi manusia yang bertujuan untuk mengajak wanita tersebut kembali menjadi manusia yang baik.

Selain menjadi manusia, rupanya Tuhan yang maha kuasa juga memberikan anugerah wajah yang tampan dan memikat. Karena anugerah tersebut serta kebaikan dan kelembutan, sang wanita yang rupawan itu jatuh hati kepada sang malaikat yang telah berubah menjadi manusia. Malaikat yang telah berubah itu tak kuasa menahan gelora cinta yang menjalar di hatinya. Cinta yang tak pernah dia rasakan menyeruak didalam tubuhnya. Kian lama kian besar hingga tak tertahankan.

Wanita itu kini berubah menjadi wanita yang baik dan taat. Malaikat yang telah berubah itu seakan telah menemukan apa yang menjadi hal istimewa di bumi ini. Mungkin inilah Surga dunia yang terasa baginya.

Tuhan berkehendak lain, semua makhluk yang hidup memiliki masanya. Sang wanita pujaan itu kini telah tiada, menghadap sang Pencipta. Namun sang Malaikat yang telah berubah tidak pernah mati. Kehidupannya kekal hingga akhir zaman. Menjadi makhluk Immortal, tak pernah mati,  membuat hatinya remuk dan sedih berkali-kali. Karena dia secara berulang-ulang kali merasakan kepedian orang yang dicintainya pergi dari dunia fana ini.

Kesedihan yang tiap kali memuncak, dia bermunajat kepada Tuhan yang maha pengasih dan penyayang. Dan kali ini Tuhan enggan mengabulkannya. Kini dia terperangkap dalam dunia yang penuh kefanaan ini. Dia tersesat di surganya sendiri..

"Jika engkau hidup abadi, apakah engkau akan menyukainya? Aroma kematian selalu datang tapi enggan menghampiri. Sanggupkah engkau merasakan cinta yang pedih melihat cintamu pergi berulang kali?"

Malaikat yang berubah menjadi manusia itu adalah manusia Abadi yang kedua. Sedang manuisa abadi  yang pertama adalah ....
***

This entry was posted on Kamis, Maret 15 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply

Hai, senang melihat komen dari kalian.. :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...